Banyak banget, tentu itu yang pertama kali terbayang dalam pikiran kita sepintas. memang jumlah sel yang ada di dalam tubuh kita belum ada konsensus yang menetapkan jumlah pastinya, namun estimasi jumlah sel yang ada di dalam tubuh kita sekitar 10 miliar hingga 100 miliar sel, wow. Jauh Lebih banyak jika di bandingkan jumlah manusia di bumi !. Jumlah sel tersebut bergantung pada ukuran masing-masing orang, semakin besar orang tersebut maka semakin besar pula jumlah selnya. Dan juga sel-sel yang ada di dalam tubuh kita selalu berganti, sel yang tua di gantikan oleh sel yang baru.
Sel ukuranya sangatlah kecil, sehingga hanya bisa dilihat melalui microskop. Semua sel dibuat dari sel yang sudah ada. Tiap sel di dalam tubuh kita bekerja layaknya sebuah pabrik kecil dan memiliki dua komponen utama, sitoplasma dan nukleus. Sitoplasma mengandung struktur-struktur yang mengkonsumsi dan mengubah energi serta bertindak untuk fungsi yang lebih khusus pada sel, termasuk penyimpanan dan pengiriman material pada sel, membuang zat sisa, memproduksi dan memproses protein.
Nukleus sendiri merupakan pusat control dan mengandung informasi genetik yang mengijinkan sel untuk memperbanyak diri. Sedangkan mitokondrion (bentuk jamak dari mitokondria) di dalam sel merupakan pabrik dimana makanan dan oksigen dikombinasiakan untuk membuat energi. Sel manusia dan sel hewan lainnya memiliki sebuah membran yang menahan semua isi didalam sel. Membran ini sangat tipis sekali, membiarkan nutrisi masuk dan mengeluarkan zat-zat sisa.
Makanan adalah energi yang sel butuhkan, setiap sel membutuhkan oksigen untuk membakar ( metabolisme) nutrisi yang dikeluarkan dari makakan.Tubuh memiliki beberapa sel yang tidak mengalami divisi sel. Sel darah merah dan sel kulit terluar, memiliki sitoplasma tetapi tidak memiliki nukleus.
Di dalam sel terdapat proses yang di sebut respirasi. Oksigen memecah makanan menjadi beberapa bagian kecil. Oksidasi dari molekul makanan dirubah menjadi carbon dioksida dan air. Air merupakan penyusun dua per tiga dari berat sel. Energi yang dilepaskan digunakan untuk aktivitas sel. Membran sel memiliki reseptor yang membiarkan sel untuk mengidentifikasi sel disekitarnya. Sel yang berbeda melepaskan zat kimia yang berbeda, yang membuat sel yang berbeda didekatnya bereaksi tertentu. Diantara sel-sel yang beraneka ragam ini telah ditemukan sejumlah dua puluh jenis organel atau struktur-struktur yang berbeda. Sekitar lebih dari dua ratus jenis sel yang berbeda menyusun tubuh manusia. Baik ukuran maupun bentuk dari setiap sel ditentukan oleh fungsinya. Sel otot muncul dengan berbagai bentuk dan fungsi yang berbeda-beda.
Sel otak merupakan sel yang paling penting dalam tubuh kita, karena otak kita yang mencerminkan siapakah diri kita. Sel otak balita memiliki kemampuan untuk mereproduksi, melakukan pengembangan. Namun demikian secara alami sel otak kita berkurang seiring berjalannya waktu. Jumlah perkiraan terbaik berkurangnya sel otak normal ialah sekitar sembilan ribu sel per hari. Mungkin hal tersebut terlihat besar, namun otak memiliki jutaan sel, berkurangnya sel otak meningkat manakala kita mengkonsumsi alkohol. Alkohol merupakan kontributor besar untuk kerusakan sel otak.
Sel hidup, tentu sel akan mati. Sel liver bertahan setidaknya selama satu setengah tahun, sel darah merah hidup selama 120 hari. Sel kulit dalam kondisi baik selama 30 hari. Sel darah putih bertahan selama 13 hari.
- Penjelasan Mengenai Kanker
- Seberapa Dalamkah Gua Terdalam?
- Apakah Telepati itu Nyata?
- Fakta dan Penjelasan Mengenai Mimpi Buruk
- 10 Letusan Gunung Berapi Paling Mematikan Di Dunia 100 Tahun Terakhir
- Chimelong Ocean Kingdom Akuarium Terbesar di Dunia
- Penyebab Jerawat Pada Wajah
- Benarkah Punuk Unta Isinya Air?
- Nah Ini Dia Fakta Menarik Untuk Anda
- Mengapa Rasa Sabun Tidak Seenak Aromanya?