Apa Itu Embriologi?

Barangkali, hal yang paling menakjubkan dari semua proses biologis adalah transformasi dari sel tunggal menjadi organisme kompleks yang terdiri atas jutaan hingga miliaran sel khusus yang bekerja secara harmonis. Semua tanaman dan hewan menjalani masa replikasi sel dan spesialisasi yang cepat sebelum mereka mulai hidup mandiri dari induk, telur, atau benih yang memelihara pertumbuhan awal mereka.

BioAhli biologi menyebut studi perkembangan periode awal ini sebagai embriologi. Sebagai ilmu sains, embriologi baru berada dalam tahap embrionya sendiri. Para embriolog baru mulai mengungkap bagaimana gen mengarahkan dan mengkoordinasikan kegiatan yang mengarah pada fertilisasi hingga kelahiran, penetasan, atau perkecambahan.

Pemahaman modern kita terhadap perkembangan embrio mulai terjadi hampir 100 tahun yang lalu. Dari zaman kuno hingga tahun 1800-an, para ilmuwan percaya bahwa tanaman dan hewan muncul sebagai makhluk versi kecil tetapi sepenuhnya terbentuk dari organisme dewasanya. Bahkan penemuan mikroskop pada abad ke-17 tak bisa mematahkan keyakinan tersebut. Mikroskopis awal bersumpah mereka bisa melihat bentuk miniatur anak meringkuk di dalam sel sperma manusia.

Sekarang, kita tahu bahwa kehidupan multiselular baru dimulai dengan reproduksi seksual. Dua sel seks, yakni sel telur dan sel sperma, bersatu pada saat pembuahan. Setiap sel kelamin, atau gamet, berisi setengah dari kromosom yang diperlukan. Ketika dikombinasikan, materi genetik akan mengarahkan pembentukan dan pertumbuhan organisme baru.

Leave a Reply

Fill in your details below or click an icon to log in:

WordPress.com Logo

You are commenting using your WordPress.com account. Log Out /  Change )

Google photo

You are commenting using your Google account. Log Out /  Change )

Twitter picture

You are commenting using your Twitter account. Log Out /  Change )

Facebook photo

You are commenting using your Facebook account. Log Out /  Change )

Connecting to %s