Keseimbangan sinar ultraviolet dijaga oleh lapisan ozon di stratosfer. Tapi keseimbangan ini berubah dengan adanya zat tertentu di atmosfer. Zat-zat ini mempercepat proses di mana ozon berubah kembali menjadi oksigen. Salah satu zat ini adalah klorin atom.
Atom klorin bereaksi dengan ozon untuk memecahnya menjadi oksigen biasa. Dalam proses itu, atom klorin dilepaskan lagi. Artinya, atom klorin bertindak sebagai katalis. Katalis adalah zat yang meningkatkan kecepatan reaksi tetapi tidak digunakan dalam reaksi. Karena atom klorin tidak digunakan, mereka dapat menyebabkan kerusakan banyak molekul ozon. Proses ini telah menyebabkan penipisan lapisan ozon bumi.
Dari mana atom klorin ini berasal? Banyaknya atom klorin yang hadir di stratosfer disebabkan penggunaan chlorofluorocarbon, atau CFC. CFC adalah molekul yang terdiri atas atom klorin dan fluorin yang melekat pada karbon. Selama bertahun-tahun CFC diproduksi oleh industri dan digunakan dalam lemari es dan AC, semprotan aerosol, dan kemasan busa. Setelah dilepaskan ke atmosfer yang lebih rendah, CFC akhirnya mencapai stratosfer. Di sana CFC dihancurkan oleh sinar ultraviolet, yang membagi-bagi atom klorin.
Dalam beberapa tahun terakhir, banyak negara telah sepakat untuk memantau dan mengurangi emisi berbahaya ini. Molekul lain kini telah digunakan untuk menggantikan CFC. Dan kabar baiknya, lapisan ozon perlahan-lahan mulai pulih sepeti sedia kala.
Artikel Menarik Lainnya :